Pages

Everything 'bout Me and My Self

On Sabtu, 01 Mei 2010 0 komentar

Prinsip utama dalam penanggulangan kebakaran, adalah bahwa api sebelum membesar harus segera dapat dipadamkan. Semakin besar api semakin sukar dapat dikuasai karena suhu yang telah tinggi akan mempercepat proses kebakaran. Selagi api masih kecil harus segera dipadamkan dengan kain atau karung basah atau selimut api (fire blanket).


- Air: berfungsi sebagai pendingin dan menylimuti bahan dari O2 oleh adanya uap air yang terbentuk. Air amat baik untuk api kelas A yaitu kebakaran kertas, kayu, karet dan sebagainya

- Pemadam kebakaran jenis busa berfungsi mengisolasi bahan dan oksigen. Busa cukup efektif untuk api kelas A dan B, tetapi juga berbahaya untuk api kelas C dan D.

- Bubuk kering (dry powder): Dalam pemadaman api, bahan tersebut berfungsi sebagai :
(a) Melindungi bahan dari O2
(b) Melindungi bahan dari radiasi panas
(c) Menyerap radikal pembentuk reaksi rantai
Jenis pemadaman ini amat baik unutk api kelas A, B dan D tetapi tidak efektif untuk tempat yang berangin atau di luar.

- Gas CO2 bertekanan tinggi, dengan efektif dapat dipakai untuk pemadaman segala jenis kebakaran (api A,B,C dan D). Hal ini karena terjadi gas tersebut yang lebih berat dari udara dapat menutupi atau mengisolasi bahan yang terbakar dari O2.

- Halon: Jenis pemadam kebakaran ini berfungsi sebagai :
(a) Pembentuk selimut inert yang mengisolasi
bahan dari O2
(b) Penyreap yang efektif terhadap radikal-radikal
penyerap reaksi-reaksi berantai.
Sebagaimana gas CO2, halon dapat dipakai pemadaman api jenis A,B,C,dan D.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar